Page

Sabtu, 29 Maret 2014

Di Sepertiga Malam Terakhir


## Di Sepertiga Malam Terakhir ##


Allah berfirman, “Siapa yang berdoa kepadaKu kan Ku kabulkan, siapa yang memohon ampun kepadaKu kan Ku ampuni”.

Dan itulah waktu ketika sebagian besar manusia dalam kelalaian, atau bermain-main ataupun melakukan yang sia-sia. Ya Allah teguhkan diri kami untuk senantiasa taat kepadaMu.

Islamic Centre Bin Baz

Jumat, 21 Maret 2014

MAKALAH KISMIS #12: KETIKA CINTA BERLABUH…

Oleh: Ustadzah Ummu Yasir

Menikah adalah bagian tak terpisahkan dari proses penghambaan diri kepada Allah. Ia merupakan ibadah unggulan yang tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Ada banyak hal yang dijadikan pertimbangan. Dan pertimbangan itu, bukan mempersulit melainkan mempermudah. Bukan pula untuk berlama tanpa sebab, tetapi menyegerakan setelah siap.

Proses mencari jodoh dalam Islam bukanlah “membeli kucing dalam karung” sebagaimana sering dituduhkan. Namun justru diliputi oleh perkara yang penuh adab. Bukan “Coba dulu baru beli” kemudian “habis manis sepah dibuang”, sebagaimana jamaknya pacaran kaula muda di masa sekarang.

Jodoh seperti rezeki, ia telah ditentukan. Namun, kita tidak tahu apa yang telah ditentukan oleh Allah. Dengan berpegang pada hakikat itu kita diperintahkan-Nya agar berusaha.

Hakikat jodoh itu benar-benar luar biasa, tak pernah ada ilmu yang dapat memprediksikannya.
Sedalam apapun kita mencintai, menyayangi, tak akan bersatu bila ternyata kita tak berjodoh.
Jodoh itu rahasia Allah yang sudah ditentukanNya. Kita tinggal berusaha mendapatkanya dengan cara yang baik.

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir” (QS. 30 : 21).

“dan bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita”. (QS.53:45)
“Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah”. (QS 51:49)

“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki- laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)”. (QS 24:26)

Islam telah memberikan konsep yang jelas tentang tatacara ataupun proses sebuah pernikahan yang berlandaskan Al-Qur`an dan As-Sunnah yang shahih, dan di antara tata cara tersebut adalah :

selengkapnya, silahkan membuka link ini
http://takmirohibnusinafkugm.wordpress.com/2014/03/20/makalah-kismis-12-ketika-cinta-berlabuh/

Minggu, 16 Maret 2014

Meraih Kemuliaan

Muliakan Allah Albama




Dari Al Hasan bin Ali, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya Allah Ta’ala menyukai perkara yang tinggi lagi mulia, dan membenci perkara yang rendah”. (HR Ath Thabrani, dishahihkan oleh Syaikh Al Bani dalam shahih jami’ no 1886)

Tahukah anda perkara yang tinggi dan mulia, dan perkara yang rendah ??

Coba perhatikan badanmu..

Allah jadikan bagian bawah badan kita: perut dan kemaluan, dan menjadikan dada dan kepala di atas..

Dada dan kepala tempat berfikir, mencari ilmu, ketundukan, kekhusyu’an, ketawadlu’an, dan sifat sifat lain yang mulia..

Sedangkan perut dan kemaluan adalah tempat syahwat dan ketamakan, penyebab kemalasan, kerasnya hati dan sifat sifat lain yang rendah..

Kemanakah kita mengejar..?

Hanya mereka yang berjiwa besar..

Hanya mereka yang bersifat sabar..

Yang mampu meraih ketinggian dan kemuliaan..

Di manakah kita ??? ...


Dari : Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc

Sabtu, 15 Maret 2014

Cintailah dalam Diam



jika kau belum siap melangkah dengan seseorang,
cukup cintai ia dengan diammu,
karena diammu adalah bukti cintamu padanya,
dan dengan begitulah kau memuliakan dirinya
karena kau tak mengajaknya menjalin hubungan yang terlarang.
sebagaimana fatimah azzahra dan ali bin abi thalib yang diam dalam cinta
namun akhirnya bersanding di pelaminan
"bersabarlah dalam diammu, karena tulang rusuk tak akan pernah tertukar"

FB : Status Nasehat

Minggu, 09 Maret 2014

Embedded image permalink


Jangan menilai orang dari rupanya, karena Rasulullah ﷺ melihat si pendek tak menawan; Sahabat Julaybib dikejar-kejar oleh para bidadari surga.

Berilah kesempatan seseorang untuk berubah, karena seseorang yang hampir membunuh Rasul pun kini terbaring di sebelah makam beliau; Umar bin Khatthab.

Jangan melihat seseorang dari masa lalunya, seseorang yang pernah berperang melawan agama Allah pun akhirnya menjadi pedang-Nya Allah; Khalid bin Walid.

Jangan memandang orang dari status dan hartanya, karena sepatu emas Fir’aun berada di neraka, sedangkan sandal jepit Bilal bin Rabah terdapat di surga.




Jika akhirnya kamu tidak bersama dengan orang yang sering kamu sebut dalam do'amu,

mungkin kamu akan di-bersamakan dengan orang yang diam-diam sering menyebut namamu dalam do'anya.

Allah Maha Tahu yang terbaik untukmu..

Dan kamu tidak tahu akan kebaikan pilihanmu.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kecantikan seorang wanita itu terletak dalam imannya. Kecantikan seorang Muslimah terletak pada seberapa besar dia dapat menjaga rasa malunya. Dia memahami cara agar tidak merusak kecantikannya sendiri...

Kecantikan bukanlah sebatas kulit ari...

Kecantikan bagi calon bidadari Surga terpancar dalam Keikhlasan pengabdian, keteduhan jiwa, kelembutan hati, tunduknya mata, halusnya tutur kata, serta keindahan perilaku...


Introspeksi Kejujuran Niat

Benar atau tidaknya kejujuran niat, kuat lemahnya kejujuran tersebut...

Akan diketahui, ketika seseorang memiliki kesempatan dan kemampuan untuk mewujudkan niatnya, tanpa ada rintangan yang menghalanginya...

- Jika ia bersegera mewujudkan niatnya, dan melakukannya dengan penuh ketulusan dan keikhlasan...

Maka diharapkan inilah orang yang jujur dengan niatnya...

- Jika ia menunda-nunda padahal ia mampu mewujudkannya lebih awal dan/atau kurang sempurna dalam pelaksanaan perwujudan niat tersebut... maka tuduhlah diri, akan lemahnya kejujuran tersebut...

- Jika ia malah kalah dengan hawa nafsunya, padahal ia memiliki kesempatan dan kemampuan;

dan tidak ada halangan nyata yang menghalanginya untuk mewujudkannya... t

api hawa nafsunya lebih ia utamakan daripada keridhaan Rabbnya, sehingga terhalanglah ia dari mewujudkan niat tersebut;

maka hendaklah ia introspeksi diri tentang kejujuran niatnya;

dan hendaknya ia meminta pertolongan Allaah,

kemudian memotivasi dirinya agar semoga pada kali berikutnya ia tidak berlaku demikian.

[Ahad, 7 Jumadil Awwal 1435]

Sdr. Ricky Zulkifli Bokings

Sabtu, 01 Maret 2014

Bismillaah..

jika teman-teman ada yang menginginkan agar blognya mempunyai sambungan langsung dari radio-radio Sunnah di seluruh indonesia.. silahkan bisa mengikuti cara yang saya berikan :

1. buka layout anda
2. klik pilihan di sebelah kanan yang bertuliskan Add a Gadget
3. pilih HTML/Java Skrip, Klik tanda +
4. berilah judul terserah antum misal (radio Sunnah)
5. kemudian pada kolom content, isilah dengan ini
<script type="text/javascript" src="http://widget.radiorodja.com/radiosunnah.js"></script>
<div id="radiosunnah"></div>
6. selanjutnya pilih save. yang berada di bagian bawah.

dan insyaaallah konten Radio Sunnah sudah tertambahkan di blog antum

Silahkan mencoba,
semoga Bermanfaat..

SABAR





"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkan kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga dan bertaqwalah kepada Allah niscaya kamu beruntung

(terj:ali Imran :200)

Al Ustadz Armen rahimahullah berkata :

"Banyak orang yang mendapatkan musibah, musibah yang mengangkat derajat orang mukmin,

Allah tidak menimpakah musibah yang menghancurkan dada dan memecahkan kepala, tidak ada musibah yang seperti itu, tidak seperti gunung yang meledak, Allah tidak akan membebani sesuatu yang kita tidak mampu."

Hati mana yang tidak bersedih ...
ketika musibah datang silih berganti..
hati mana yang tidak bersedih..
ketika yang tercinta telah pergi..
maka engkaupun bersedih...
lalu menangis...

Cukup satu do'a dari juta'an do'a yang pernah terucap..

Do'a yang dapat membalut luka kesedihan dan kepenatan dunia..
do'a yang diajarkan kekasih kita..:

"Yaa Allah... Sesungguhnya aku adalah hambamu...
Anak hamba laki-lakiMu...
Anak hamba perempuanMu...
Ubun-ubunku ada di tanganMu...
telah berlalu padaku hukumMu..
Keadilan ketentuan untukku...
Aku meminta kepadaMu dengan segala Nama yang Engkau miliki...
atau (nama) yang engkau turunkan dalam kitabMu..
yang engkau simpan dalam ilmu ghaib yang ada di sisiMu..

Maka...

Jadikanlah al Qur'an sebagai penyejuk hatiku..
Jadikanlah al Qur'an sebagai penyejuk hatiku..
cahaya didadaku..
serta penghilang rasa gundah dalam diriku..."Aamiin

Source: jeda rodja

"Besarnya musibah bersamaan dengan besarnya pahala"

Kebaikan itu terdapat 2 bagian :

kebaikan yang kita inginkan dan kebaikan yang telah ditetapkan oleh Allah 'azza wa jalla,

Apapun itu... semua telah tercatat dan apapun itu semua adalah suatu kebaikan yang telah tergores di lauhul mahfudz..

via sdr. Sufyan Bin Ranan